Dr. H. Ahmad Basri N.S., M.Pd
Kamis, 04 Juni 2015
Minggu, 17 Mei 2015
KOTA BANDUNGKU
KOTA BANDUNGKU
Karya :Habanus (Drs.H.Ahmad Basri Nursikumbang,Mp.d/Tunanetra)
Bandungku kotanya nyaman
Hawanya sejuk, nimatnya makan.
Bandungku kota wisata
Alamnya indah mengundang masa.
Bandungku kota berjasa
Kota yang memunculkan tokoh terkemuka.
Bandungku kota bermartabat
Siapapun yang datang hatinya tertambat.
Bandungku kota juara
Kreatifitasnya selalu maju dinamis dan terpelihara.
Bandungku dijuluki kota kembang,
Taman bunga dan gadisnya laksana kembang yang selalu memikat
dan menawan.
Bandungku dijuluki kota Paris Van java,
Alamnya mempesona laksana Paris di Eropa.
Bandungku kota ramah berlalulintas,
Sarana dan pr sarana aksesibilitasnya siap tersedia bagi
lansia dan disabilitas.
Bandungku ibu kota Asia Afrika,
Berjasa menginspirasi seluruh rakyat Asia Afrika bersemangat
berjuang untuk merdeka.
Bandung
24 April 2015
Dipersembahkan untuk Kota Bandung memperingati ke-60 tahun Konfrensi Asia Afrika.
Kamis, 14 Mei 2015
HARAPAN ANAK BANGSA YANG TERMARJINALKAN
Jl.
Taruna Raya No. 7 Suka Asih Ujung Berung Bandung 40619
Tlp/Fak:
022 7802457, 7812490 Hp: 081320281211, 081809084709, 022 70654566, 08156005551
TITIPAN PERWUJUDAN MIMPI
Titipan Perwujudan Mimpi Harapan Anak
Bangsa Yang Termarjinalkan pada Doktor Tunanetra Pertama di Indonesia, DR. H.
Ahmad Basri., N.S., Drs., M.Pd kalau menjadi Mentri Sosial atau Mentri Pendidikan dan
Kebudayaan melalui Presiden dan wakil Presiden terpilih Tahun 2014-2019
Kalau kau yang
menentukan buatlah tunanetra itu melihat, tunarugu itu mendengar dan dapat
berbicara, bantu menguatkan ingatan yang lemah berdayakan anggota tubuh yang
ada, bantu mengolah pikir dan rasa, bahagiakan lansia dan yang berketerbatasan
tak berdaya, jadikan yang pakir berkarya, yang miskin menjadi kaya yang haus
bisa minum yang lapar bisa makan, yang bodoh bisa pintar yang terkebelakang
bisa ketengah dan terkemuka yang lemah menjadi kuat yang tak berpunya menjadi
berpunya yang berduka lara menjadi bersuka cita yang kejam menjadi ramah yang
serakah menjadi penderma yang pembenci menjadi pencinta yang pencuri menjadi
penjaga penjahat menjadi bersahabat, perampok menjadi pemasok, maling berpaling
pangling yang pelit menjadi pemberi, penjudi menjadi berbudi pendusta menjadi
terbuka, pezinah menjadi pasangan setia, pemerkosa menjadi pengaku dosa,
pemabok menjadi pendobrak yang bobrok, pecandu narkoba menjadi perindu
berkarya, pesimis menjadi optimis, turun semangat menjadi bersemangat, putus
asa menjadi bergairah usaha, yang statis menjadi dinamis, yang rusuh menjadi
damai; dunia akan seperti itu,kalau kau sungguh berpikir cerdas, bekerja keras,
berupaya tuntas memanfaatkan kesempatan dan peluang yang diberikan.
Saya siap mengemban
amanat tersebut kalau penentu Republik yang ditakdirkan Tuhan dipercaya rakyat
kali ini mempercayai saya turut berkiprah membangun bangsa meskipun tunanetra.
Semoga Tuhan meridoi
dan merahmati perjuangan kita yang tulus ikhlas ini. Amin
Bandung, 20 Mei 2014
Salam hormat saya
DR. H.Ahmad Basri NS., Drs., M.Pd
Dr. H AHMAD
BASRI N.S.,Drs.,M.Pd (TUNANETRA)
Jl.
Taruna Raya No. 7 Suka Asih Ujung Berung Bandung 40619
Tlp/Fak:
022 7802457, 7812490 Hp: 081320281211, 081809084709, 022 70654566, 08156005551
HARAPAN
KEBANGITAN ANAK BANGSA YANG TERMARJINALKAN
Yth.
Presiden Terpilih Rakyat Indonesia Tahun 2014-2019
Di
Jakarta
Dengan Hormat,
Saya Dr.H.Ahmad Basri N.S., Drs.,M.Pd., Dokter Tunanetra Pertama di
Indonesia,Mengatasnamakan lapisan rakyat termiskin yang termarjinalkan di
Indonesia, terpanggil mengabdi kepada ibu pertiwi yang tidak rela membiarkan
anak bangsanya terlantar terlunta-lunta dengan membaktikan diri menjadi apa
saja yang sangat memungkinkan penderitraan mereka tertuntaskan di tanah air
kita yang subur makmur ini. Selaku Ketua Yayasan Rukun Bina Bahtera (YRBB), kini
saya sedang menggalang dana masyarakat melalui Rekening Tabungan Amal Peduli
Fakir Miskin Berketerbatasan Khusus YRBB BCA No. 2830541007, BNI No.
0813202812, BRI No. 0354-01-002334-53-7, Syariah Mandiri No. 7039330681. dan
selaku Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Kaum Berkebutuhan Khusus
Indonesia (AP2KBKI), kami kini juga sedang menggalang dana masyarakat melalui
Rekening Badan Lumbung Amal AP2KBKI peduli kaum berkebutuhan khusus BNI No. 0299839410, BRI No. 0747-01-016637-53-8,
Muamalat No. 003388535, Giro Pos No. 4000131493 dengan visi:
“Terpenuhinya
hajat hidup kaum fakir miskin berketerbatasan khusus serta terpenuhinya semua
kebutuhan kaum berkebutuhan khusus Indonesia yang layak dan bermartabat”. Untuk
itu kami mohon dukungan pemerintah lewat presiden yang sedang memerintah.
Agar
pengabdian saya kepada ibu pertiwi yang tidak sudi menyaksikan putra putrinya
merintih perih di buminya yang sesungguhnya tidak miskin ini. Kepada Presiden
terpilih saya mohon diberi kesempatan untuk berbakti kepada ibu pertiwi yang
jauh lebih berarti lagi melalui dua alternatif kesiapan saya menjadi:
1.
Menteri Sosial RI dengan visi: Tertuntaskannya lapisan rakyat
paling miskin di seluruh Indonesia dengan semakin sejahtera dan bermartabat
melalui misi layanan langsung mengatasi akar permasalahan mendasar dari lapisan
rakyat termiskin.
2.
Menteri pendidikan dan kebudayaan
RI dengan visi: Termeratakannya kualitas layanan pendidikan ke seluruh
Indonesia melalui misi yang terfokus pada semua sekolah dan perguruan tinggi yang
terpinggirkan dan mendirikan sekolah-sekolah baru menjangkau masyarakat yang
belum terjamah pendidikan.
Keterpanggilan
saya didasarkan pada banyak pengalaman terjun di organisasi sosial dan
pendidikan yang telah menjadi guru hingga kepala sekolah 30 tahun.Insyaallah
saya akan melaksanakan amanah kepercayaan presiden terpilih secara propesional
dan proporsional disertai dengan dedikasi yang tinggi yang berdasarkan jeritan
lubuk hati nurani lapisan rakyat termiskin yang paling dalam demi
tercerdaskannya anak bangsa dan terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia.
Sebagai bukti
pengalaman dan prestasi yang saya capai untuk bahan pertimbangan Bapak, bersama
ini saya lampirkan:
1. Daftar
susunan pengurus AP2KBKI
2. Sebuah pas
foto
3. Foto copy
KTP
4. Foto copy
Kartu Keluarga
5. Foto copy
ijasah S3
6. Foto copy
transkrif nilai S3
7. Foto copy
certificate of Cumberland College of Health Sciences NSW, Sydney, Australia
8. Foto copy SK
PNS GOL IV/c
9. Foto copy SK
Jabatan Kepala SLBN/A Bandung
10. Foto copy
SK Presiden tentang tanda kehormatan “ Satyalancana karya
satya”
11. Foto copy
piagam Tanda Kehormatan Presiden RI “Satyalancana karya satya 20 tahun”
12. Foto copy
piagam penghargaan dari mentri pendidikan Nasional tentang Hari Internasional
Penyandang cacat 2001.
13. Foto copy
rekomendasi Gubernur Jawa Barat sebagai motivator
14. Foto copy
ucapan terima kasih dari Gubernur Jawa Barat sebagai Purna Bhakti (Pensiunan
PNS)
15. Foto copy
piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Barat sebagai Tokoh yang peduli kepada
penyandang cacat Tahun 2009
16. Foto copy
certificate of ICEVH , November 1981
17. Foto copy
piagam penghargaan dari DNIKS dan Cumberland College for Health Sciences,
Auatralia 1986
18. Foto copy
certificate of attendance on miracle of Al-Quran
19. Foto copy
certificate of participaton in dialogue about education for all, in Bandung
1993
20. Foto copy
johnson and johnson award
21. Foto copy
certificate of participaton of Society
of the Blind in Malaysia 1986
22. Foto copy
certificate of participaton of Ministry of Social Affairs
23. Foto copy
certificate of participaton on Asia Pasific Leadership Training Seminar
24. Foto copy
certificate of World Blind Union Seminar on Massage in Tsukuba, Japan
25. Foto copy
piagam penghargaan dari PPI Australia 1986
26. Foto copy
certificate of presentation in internasional Conference on low vision, New York
City 1999
27. Foto copy
certificate of presentation on Public Services Internasional, Jakarta 2001
28. Foto copy
certificate of participaton in East Asia Regional Conference Education For All,
in Jomtien, Thailand 2005
29. Foto copy
sertifikat peserta konferensi Nasional Pendidikan Tunanerta ke – 1 di Batam
2007
30. Kliping
Kompas 4 Oktober 2001 “ UPI luluskan Doktor Tunanetra”
31. Kliping
Kompas 8 Oktober 2001 “ Doktor Tunanetra Pertama”
32. Kliping
Koran Lainnya “ Meski Tunanetra Berhasil Raih Gelar Doktor dan ingin Semangati
Generasi Muda”
33. Melengkapinya,
Lihat Blog ahmadbasrins.blogspot.com
Atas perkenan bapak saya ucapkan banyak
terimakasih. Semoga Allah SWT berkenan dengan bimbingan dan petunjuknya di
bawah pimpinan bapak Presiden terpilih dapat terwujudnya negara kita Indonesia
sebagai negara yang Baldothun Thoibatun Warobbun Ghofur, Amin.
Bandung, 06
Mei 2014
Salam hormat saya
DR. H.Ahmad
Basri NS., Drs., M.Pd
Curikulum vitae
CURICULUM
VITAE TUNANETRA PERTAMA MERAIH GELAR DOKTOR DI INDONESIA
Nama lengkap: Dr. H. Ahmad Basri Nursikumbang, Drs., M.Pd
Alamat rumah: Jalan Taruna Raya no. 7 Suka Asih Ujung Berung Kota
Bandung 40619 telepon/fax 022 7802457
Alamat kantor: SLB YRBB Jalan Kosar No. 147 Cijambe, Pasir Endah,
Ujung Berung, Kota Bandung 40619 telepon/fax 022 7812490
Alamat blog: http://www.ahmadbasrins.blogspot.com
Email: basri_ns@yahoo.co.id
atau ahmadbasri.ns@gmail.com
Nomor hp: 081320281211, 081809084709
Proyek pembangunan SLB YRBB berasrama yang sedang digarap saat ini
berada di Jalan Sekehonje No. 7 RT 2 RW 13 Desa Giri Mekar Kecamatan
Cilengkrang Kabupaten Bandung melalui Jalan Kosar Cijambe, Ujung Berung, Kota
Bandung.
Tempat/tanggal lahir: Kabanjahe Kabupaten Karo, Sumatera Utara,
Tanggal 6 April, 1948, terlahir dari kedua orangtua yang asli berasal dari
Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat.
Tahun 1950 (berusia 2 tahun) terserang penyakit campak yang
menyebabkan menyandang tunanetra sejak saat itu.
Tahun 1954 untuk pertama kali dioperasi mata di Rumahsakit Umum Deli
Serdang Medan, belum berhasil.
Tahun 1956 untuk kedua kali dioperasi kembali di Rumahsakit Mata
oleh spesialist dokter Maas di Rumahsakit Padang Bulan Medan, juga belum
berhasil.
Sejak dilahirkan hingga tahun 1962 adalah periode usaha penyembuhan
penyakit mata dengan berpindah-pindah di sekitar Sumatera Utara tanpa
memperoleh kesempatan berpendidikan.
Tahun 1962 akhir bertolak ke Jawa melalui Jakarta dan Bandung menuju
Yogyakarta dengan tujuan upaya terakhir operasi mata ketiga oleh dokter Yap
spesialist mata di Rumahsakit dr. Yap terkenal di Yogyakarta (Januari 1963)
yang ternyata dinyatakan gagal dengan kesimpulan tetap menyandang tunanetra
hingga kini.
Dua puluh Februari 1963 masuk Rumah Buta Bandung yang ketika itu
disebut P3KT (Pusat Panti Pendidikan Kesejahteraan Tunanetra) Jalan Pajajaran
no. 52 Bandung, diterima sebagai siswa tunanetra dewasa pada latihan kerja pra
karya di siang hari dan bersamaan SR tunanetra di malam hari.
Pada akhir Bulan Mei 1963 dicoba menduduki kelas V SD SLB NA di tempat yang sama.
Pada Bulan Juni-Juli 1963 berhasil diterima menjadi murid SD kelas
VI di SD SLB NA Bandung tersebut.
Pada Bulan Juni 1964 berhasil lulus SD dan melanjutkan ke SMP SLB NA
yang sama.
Pada Bulan Desember 1967 lulus SMP SLB NA Bandung.
Pada Bulan Januari 1968 masuk SMA PGII I di jalan Panata Yuda IV
Bandung berintegrasi dengan siswa non cacat lainnya.
Pada Bulan Desember 1969 berhasil lulus dari SMA PGII tersebut.
Pada Bulan Januari 1970 mendapat anugerah menunaikan ibadah haji
memenuhi undangan Raja Faisal ketika itu dan sekembalinya berhasil lulus
diterima menjadi mahasiswa jurusan Bahasa Inggris FKSS IKIP Bandung.
Pada tahun 1971 dia berkenalan dengan seorang mahasiswa tingkat
sarjana jurusan Ekonomi dari Universitas Parahyangan Bandung bernama Erwan
Gunawan yang secara kebetulan berasal dari Sumatera Barat yang sama dengan suka
rela dan iklas menjadi bersahabat membantunya di waktu senggang memberikan
reading service dan lain-lain kepadanya hingga beliau tamat sarjana Ekonomi
kurang lebih pada tahun 1972. Sejak itu saudara Drs. Erwan Gunawan berpisah
dengannya untuk bekerja di Jakarta yang selanjutnya melanglang buana ke
lain-lain tempat, sehingga kurang lebih selama 30 tahun kehilangan kontak sama
sekali.
Pada Bulan Juli 1973 berhasil lulus menyandang gelar sarjana muda
(BA) dari jurusan Bahasa Inggris FKSS IKIP Bandung.
Pada Bulan Januari 1974 diterima melanjutkan kuliah mahasiswa
tingkat sarjana di jurusan Bahasa Inggris FKSS IKIP Bandung.
Januari tahun 1975 mulai merintis menjadi guru tidak tetap di SLB NA
Bandung.
Pada Bulan Januari 1976 menikah dengan seorang guru SD dan
memperoleh putra pertama pada tanggal 17 Oktober 1976.
Bulan Juli 1977 berhasil lulus sarjana penuh pada jurusan Bahasa dan
Sastra Inggris di FKSS IKIP Bandung sehingga berhak menyandang gelar
doktorandus.
Pada Bulan Oktober 1977 diangkat sebagai CPNS
guru SLB NA golongan 2 B.
18 Maret 1978 dianugerahi putra kedua.
Pada Bulan Nofember 1978 dengan jabatan
sebagai wakil ketua Ikatan Tunanetra Indonesia (IKatindo) sebagai anggota Asean
Blind union (ABU) dari World Blind Union (WBU) diundang menghadiri konfrensi
ABU di New Delhi India.
26 Mei 1979 dianugerahi putra ketiga.
13 Juli 1980 dianugerahi putra keempat dan
sekaligus diangkat menjadi PNS golongan 3 A.
12 Juli 1981 dianugerahi putri satu-satunya
sebagai anak kelima dan terundang mengikuti konfrensi international consult of
education for visually handichapt (ICEVH) di Jakarta.
15 Juni 1984 dianugerahi putra bungsu anak
keenam.
Juli 1986 diundang sebagai pemakalah pada
seminar sport and recreation yang diselenggarakan oleh Malaysian Association of
the blind (MAB) di Kualalumpur Malaysia yang sekembalinya sempat singgah di
Singapura melalui Batam pulang pergi..
Pada 17 Agustus 1986 bertolak ke Sydney, NSW
mendapat beasiswa dari Indonesian Australian business cooperation committee
(IABCC) untuk mengikuti rehabilitation course of post graduate selama tiga
bulan di Cumberland college of heath sciences, Lidcombe, Sydney, Nsw Australia.
1988 diterima menjadi siswa S2 pada program
pengajaran Bahasa Indonesia Pasca Sarjana IKIP Bandung atas beasiswa Supersemar
dan Bob Hasan.
1991 diundang menjadi pemakalah pada seminar
internasional tentang massage di Xian, China melalui Hongkong.
1992 berhasil menyelesaikan studi S2 pada
program pengajaran Bahasa Indonesia pasca sarjana IKIP Bandung dengan berhak
menyandang gelar Magister Pendidikan (M.Pd).
1993 melanjutkan studi doktoral S3 pada
program pengajaran Bahasa Indonesia pasca sarjana IKIP Bandung atas beasiswa
dirjen perguruan tinggi (TMPD).
Bulan Juli 1993 diundang menghadiri seminar
internasional tentang massage di Tsukuba Jepang, yang kemudian berlanjut
memenuhi undangan konfrensi vision international di Groningen Belanda.
Tahun 1994 diundang menjadi pemakalah pada
seminar dan konfrensi Asean Blind Union di Kualalumpur Malaysia.
Tahun 1995 diundang menjadi peserta konfrensi
ABU di Colombo Srilangka.
Pada tahun 1996 diundang menjadi peserta ABU
di Katmandu Nepal.
Tahun 1998 turut serta melakukan studi tour
siswa S3 ke sejumlah perguruan tinggi di seputar Malaysia melalui Singapura.
Tahun 1999 terundang menyampaikan makalah
pada konfrensi vision international 99 di New York Amerika Serikat.
21 Desember 2000 ditimpa musibah meninggalnya
putra keempat disebabkan sesuatu insiden.
3 Oktober 2001 mengikuti promosi doktor
dihadapan penguji senat guru besar UPI dan dinyatakan lulus dengan predikat
sangat memuaskan, yang pada tanggal 4 dan 8 Oktober 2001 melalui media nasional
kompas dinyatakan bahwa saudara Dr. H. Ahmad Basri, Drs. M.Pd dinyatakan
sebagai doktor tunanetra pertama di Indonesia.
Pada tanggal 17 Oktober 2001 dilantik menjadi
kepala SLB NA Center 2 di Citeureup Cimahi.
Pada tahun 2002 terundang menjadi peserta seminar
internasional tentang pendidikan luar biasa di Mataram NTB.
Pada Bulan Juli 2003 dilantik menjadi kepala
SLB NA Jalan Pajajaran no. 52 Bandung.
Pada tahun 2004 terundang menjadi peserta
seminar nasional di Batam dan menjadi peserta konfrensi internasional ICEVH
Asia Pasifik di Jongtien Bangkok Tailand.
Pada tahun 2004 tersebutlah terjadi peristiwa
yang mengharukan dan membanggakan baginya ketika sahabat lamanya yang bernama
Drs. Erwan Gunawan setelah kurang lebih 30 tahun kehilangan kontak secara tidak
diduga kembali berhasil menemuinya sehingga terjalinlah silatur rahmi
persahabatan dengan beliau hingga kini yang menyebabkan beliau mencari
sahabatnya Basri yang tunanetra adalah karena rasa bangganya membaca berita
tentang Basri di media masa atas keberhasilan yang dengan gigih dicapainya
meskipun dalam keadaan berketerbatasan sebagai tunanetra. Untuk itu dia sangat
menghargai dan mengucapkan terimakasih yang tinggi kepada Bapak Drs. Erwan
Gunawan atas berkenannya kembali menjalin silatur rahmi persahabatan yang
selalu dijadikannya sebagai konsultan dalam segala hal menjalani karier
kehidupannya hingga kini sampai nanti pada waktu yang tidak ditentukan.
Untuk itu saran dan bantuan Bapak Drs. Erwan
Gunawan sangat diperlukan kiranya bisa menjadi penghubung keberhasilan kegiatan
sosial dan pendidikan bagi kaum berkebutuhan khusus Indonesia yang sedang
dijalani dan diperjuangkannya dengan gigih sampai akhir hayatnya sebagai bentuk
pelaksanaan janji dalam hatinya akan terus membantu memperjuangkan kemajuan kesejahteraan
kaum senasibnya dikarenakan keberhasilannya banyak dibantu oleh sejumlah pihak
yang peduli dan simpati kepadanya.
Sejak Bulan April tahun 2008 dia berhak
memperoleh pensiun sebagai guru PNS yang ditugaskan sebagai kepala SLB NA
Bandung dan ternyata baru efektif melepaskan tugasnya sejak Januari 2009.
Pada tahun 2009 tersebut dia ditawari menjadi
caleg DPR RI Dapil Bandung Cimahi dari partai tertentu dan berhasil menjadi
caleg tetap di KPU ketika itu.
Ketika menjalani proses pencalegan tersebut, dia
juga berkonsultasi dengan Bapak Drs. Erwan Gunawan yang menyatakan sangat
mendukung upaya perjuangannya tersebut seperti yang dicontohkannya kepada
keberhasilan Gusdur menjadi presiden meskipun tunanetra.
Namun pada waktu pemilihan dia hanya berhasil
memperoleh sejumlah suara yang ternyata tidak cukup memadai untuk terpilih
sebagai anggota DPR RI.
Pada awal tahun 2010 dia sebagai ketua
Yayasan Rukun Bina Bahtera (YRBB) bersama seorang temannya sebagai ketua YPKS
Murni merintis berdirinya sebuah asosiasi yang mencoba menghimpun seluruh
yayasan penyelenggara pendidikan khusus di Indonesia, yang puncaknya
dideklarasikanlah pada tanggal 21 Agustus 2010 berdirinya sebuah asosiasi yang
diberi nama Asosiasi Penyelenggara Pendidikan Kaum Berkebutuhan Khusus Indonesia
(AP2KBKI) dalam hal mana dia terpilih sebagai ketua umum pertama sekaligus
pendirinya.
Pada Bulan Oktober 2010 tersebut, beliau
beserta istri berkesempatan melaksanakan ibadah haji untuk kedua kalinya
Dalam rangka upaya menggalang dana abadi
berkelanjutan untuk menjamin semakin meningkatnya tingkat kesejahteraan dan
kemartabatan kaum berkebutuhan khusus Indonesia ke masa depan, di bawah naungan
AP2KBKI tersebut dia sebagai ketua umum memprakarsai berdirinya Badan Lumung
Amal AP2KBKI sejak tahun 2011 dan telah memperoleh ijin operasional dari
kementrian Sosial RI pada tanggal 2 Desember 2014 nomor
2595/LIS.PPSDBS.PI.01.02/12/2014 melalui ijin BPMPT Jabar tertanggal 2 Nofember
2014 nomor 466/02/XI/I.PUB-BPMPT/2014. Seperti brosur terlampir dengan harapan
Bapak Erwan Gunawan berkenan pula kiranya mendukung upayanya tersebut.
Dalam rangka upayanya mengketengahkan diri sebagai
bagian dari kaum berkebutuhan khusus yang juga memang berketerbatasan khusus
pada umumnya termarjinalkan, maka pada kesempatan presiden terpilih Joko Widodo
membuka peluang anak bangsa yang potensial mengajukan diri menjadi calon mentri
pada kabinetnya pada tahun 2014, dia juga menyampaikan lamaran kepada presiden
terpilih dan tim penggodokannya sebagai mentri Sosial atau mentri Pendidikan.
Namun sayangnya nasib baik untuknya dalam hal tersebut tidak memenuhi
harapannya. Namun demikian, dia tetap berkeinginan menjadi Mentri Sosial tidak
langsung khususnya bagi kaum berkebutuhan khusus di Indonesia melalui memperjuangkan
keberhasilan Badan Lumbung Amal AP2KBKI tersebut beserta lembaga yang
dipimpinnya secara langsung saat ini yaitu Yayasan Rukun Bina Bahtera dan yang
sedang dirintis saat ini adalah Yayasan Tabungan Amal Bersama Basri Peduli Kaum
Berketerbatasan Khusus Indonesia (Yatab Basri Peduli KBKI).
Harapannya semoga Bapak Drs. Erwan Gunawan
bersama rekan-rekannya yang peduli sosial turut pula mendukung upaya yang
diperjuangkannya saat ini.
Catatan Pengalaman berorganisasi
Sejak tahun 1964 telah aktif berorganisasi
sebagai anggota Persatuan Pemuda Islam Tunanetra (Perpit), dan anggota Himpunan
Mahasiswa Dan Pemuda Tunanetra (HIPMATINDO).
Dari tahun 1970 sampai 1975 menjabat ketua
umum Perpit.
Dari tahun 1975 sampai tahun 1999 menjabat
sebagai ketua umum Himpunan Tunanetra Islam (HTI).
Tahun 1999 sampai tahun 2004 sebagai ketua
MPP Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI).
Dari tahun 2004 sampai tahun 2009 sebagai
Ketua Umum DPP ITMI.
Tahun 1977 sampai 1984 sebagai ketua UKK SLB
NA. (Usaha Kesejahteraan Keluarga SLB NA).
1984 sampai 1988 menjadi ketua Koprasi Warga
(Kopwa) SLB NA.
Dari tahun 1978 sampai tahun 2005 sebagai
wakil ketua Ikatan Tunanetra Indonesia (Ikatindo).
Tahun 2001 sampai 2003 diangkat menjadi
kepala sekolah di SLB NA Citeureup Cimahi sekaligus sebagai kepala Center 2.
Dari tahun 2003 sampai pensiun 2008 menjadi
kepala SLB NA Bandung.
Sejak tahun 1986 hingga kini menjadi ketua
Yayasan Rukun Bina Bahtera (YRBB).
Sejak tahun 2010 hingga kini menjadi ketua
umum AP2KBKI sekaligus ketua pembina Badan Lumbung Amal AP2KBKI.
Atas bantuan dan perhatiannya diucapkan
banyak terimakasih.
Bandung, 19 Maret 2015
Wassalam,
Hormat saya,
Dr. H. Ahmad Basri Nursikumbang, Drs., M.Pd
Langganan:
Postingan (Atom)